Standar Responsive Bukan Sebatas Layar Tapi Juga Browser , perkembangan teknologi semakin maju , terutama pada teknologi komunikasi versi mobile . Dengan banyakanya kemajuan tersebut membuat para blogger harus ikut menyesuaikan tempilanya blognya . Bukan cuma blogger saja , situs berita besar kelas duniapun ikut berbondong-bondong menyesuaikan tampilanya , seperti deti,kompas,tempo dan lain sebagainya, bahkan situs facebook dan twitter .Intinya semua situs pada berbondong-bondong mengubah tampilan senyaman mungkin agar bisa di buka dengan berbagai perangkat tanpa merusak tampilan.
Saat aku iseng-iseng mencari templet responsive untuk salah satu blog yang saya gunakan , saya mencoba cari templet yang responsive 100% , dan saya menemukan templet tadi ternyata berbayar . Sebelum saya membeli tempelt tadi biasanya saya cek tingkat keresponsivanya , dengan menggunakan Browser Mozilla , melalu Kode : Ctrk +Shift + M , di situ akan muncul secara otomatis berbagai ukuran responsive standar mualai dari yang terkesil 320 px sampai 1920 px .
Tak kesulitan aku mendapatkan templet seperti ini ,dalam waktu singkat aku bisa menemukanya . Langsung aku pasang . Ku buka dengan browser mozilla tanpak oke . Tapi taukah anda , ternyata tampilan responsive ini tak bertahan lama , karena saat ada teman saya membuka blopg tersebut menggunakan browser Google Chrome dan OperaMini ternyata tampilanya berubah jadi acak-acakan . di sinilah akhirnya saya berfikir . Ternyata Responsive bukan masalah lebar layar saja , tapi juga menyangkut browser yang di gunakan . Nah sebelum terlanjur masuk terlalu jauh , ada baiknya , Test responsive blog anda ke berbagai browser .
Baca Selengkapnya
haloooo
Saat aku iseng-iseng mencari templet responsive untuk salah satu blog yang saya gunakan , saya mencoba cari templet yang responsive 100% , dan saya menemukan templet tadi ternyata berbayar . Sebelum saya membeli tempelt tadi biasanya saya cek tingkat keresponsivanya , dengan menggunakan Browser Mozilla , melalu Kode : Ctrk +Shift + M , di situ akan muncul secara otomatis berbagai ukuran responsive standar mualai dari yang terkesil 320 px sampai 1920 px .
Tak kesulitan aku mendapatkan templet seperti ini ,dalam waktu singkat aku bisa menemukanya . Langsung aku pasang . Ku buka dengan browser mozilla tanpak oke . Tapi taukah anda , ternyata tampilan responsive ini tak bertahan lama , karena saat ada teman saya membuka blopg tersebut menggunakan browser Google Chrome dan OperaMini ternyata tampilanya berubah jadi acak-acakan . di sinilah akhirnya saya berfikir . Ternyata Responsive bukan masalah lebar layar saja , tapi juga menyangkut browser yang di gunakan . Nah sebelum terlanjur masuk terlalu jauh , ada baiknya , Test responsive blog anda ke berbagai browser .